Contoh Surat Dispen

Contoh Format Surat Izin Tidak Mengikuti Kuliah Fp Ub / 13 Contoh Surat

Surat izin tidak mengikuti kuliah seringkali dibutuhkan oleh para mahasiswa yang tidak bisa hadir dalam perkuliahan. Ada beberapa hal yang bisa menjadi alasan mengapa ada mahasiswa yang tidak bisa mengikuti kuliah seperti terkena penyakit, menghadiri acara penting, atau pun mengikuti kegiatan organisasi. Oleh karena itu, untuk bisa meminta izin tersebut, dibutuhkan sebuah surat yang berisikan permohonan izin ibu dalam mengikuti kuliah. Berikut ini adalah contoh format surat izin tidak mengikuti kuliah yang bisa kamu gunakan:

Apa itu surat izin tidak mengikuti kuliah?

Surat izin tidak mengikuti kuliah merupakan sebuah surat yang dibuat oleh seorang mahasiswa untuk meminta izin kepada dosen atau pihak universitas ketika tidak dapat mengikuti kuliah. Surat tersebut berisikan alasan yang jelas dan disertai dokumen pendukung yang dapat menunjukkan bahwa mahasiswa tersebut memang sedang tidak dapat mengikuti kuliah. Biasanya, surat izin ini akan diminta oleh dosen atau pihak akademik untuk menghindari terjadinya absensi yang tidak jelas.

Mengapa perlu membuat surat izin tidak mengikuti kuliah?

Surat izin tidak mengikuti kuliah penting untuk dibuat karena hal ini menunjukkan bahwa seorang mahasiswa yang sedang tidak dalam kondisi yang baik atau mungkin sedang ada kegiatan penting yang tidak bisa ditinggalkan. Dengan membuat surat izin ini, dosen atau pihak akademik akan memahami keadaan tersebut dan tidak akan mengambil tindakan lebih lanjut yang dapat merugikan mahasiswa. Selain itu, dengan membuat surat izin ini, mahasiswa juga sudah memberikan kejelasan alasan kepada dosen atau pihak akademik akan ketidakhadirannya, sehingga proses absensi lebih teratur dan tercatat dengan baik.

Kapan harus membuat surat izin tidak mengikuti kuliah?

Surat izin tidak mengikuti kuliah harus dibuat jika kamu benar-benar tidak dapat mengikuti kuliah karena suatu alasan. Surat ini harus dibuat sebelum kamu absen dari perkuliahan atau sesegera mungkin jika kamu memang tidak bisa hadir pada saat kuliah berlangsung. Hal ini juga harus segera dilakukan agar bisa mendapatkan persetujuan dari dosen atau pihak akademik dengan cepat.

Dimana bisa membuat surat izin tidak mengikuti kuliah?

Surat izin tidak mengikuti kuliah bisa dibuat di rumah atau di tempat lain yang nyaman bagi mahasiswa. Namun, setelah surat tersebut selesai dibuat, mahasiswa harus menyampaikan surat tersebut kepada dosen atau pihak akademik universitas. Biasanya, dosen akan meminta surat tersebut diserahkan langsung ke dirinya agar bisa langsung diproses. Ada juga dosen yang meminta surat tersebut diserahkan ke panitia untuk diproses nantinya.

Kelebihan dan kekurangan membuat surat izin tidak mengikuti kuliah

Kelebihan membuat surat izin tidak mengikuti kuliah adalah mahasiswa bisa meninggalkan kuliah dengan damai dan tidak akan dihitung sebagai absen tidak teratur. Selain itu, surat izin juga akan membuat proses absen akan lebih tercatat dan terdokumentasi dengan baik. Dengan begitu, dosen bisa mengevaluasi ketidakhadiran mahasiswa dengan lebih baik. Namun, kekurangan dari membuat surat izin tidak mengikuti kuliah adalah mahasiswa perlu mempersiapkan dokumen pendukung yang dapat menunjukkan bahwa mahasiswa memang sedang tidak dalam kondisi baik atau tidak bisa hadir dalam kuliah. Hal ini tentunya membutuhkan waktu dan tenaga yang cukup dan kadang-kadang bisa membuat mahasiswa merasa terbebani.

Bagaimana cara membuat surat izin tidak mengikuti kuliah?

Berikut ini adalah cara membuat surat izin tidak mengikuti kuliah yang bisa kamu ikuti:

1. Tentukan alasan yang jelas

Sebelum membuat surat izin tidak mengikuti kuliah, hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah menentukan alasan yang jelas mengapa kamu tidak bisa mengikuti kuliah. Alasan tersebut bisa berupa terkena penyakit, memiliki kegiatan penting, atau pun mengikuti kegiatan organisasi di luar kampus. Pastikan alasan yang kamu berikan itu jelas dan valid agar bisa diterima oleh dosen atau pihak akademik.

2. Siapkan dokumen pendukung

Setelah menentukan alasan yang jelas, kamu juga perlu menyiapkan dokumen pendukung yang bisa menunjukkan bahwa kamu tidak bisa mengikuti kuliah karena alasan-alasan tersebut. Dokumen pendukung tersebut bisa berupa surat keterangan dokter, surat undangan kegiatan penting, atau pun surat keterangan organisasi yang sedang kamu ikuti. Pastikan dokumen pendukung tersebut sudah disiapkan sebelum membuat surat izin.

3. Buat surat izin

Setelah menentukan alasan dan menyiapkan dokumen pendukung, kamu bisa langsung membuat surat izin tidak mengikuti kuliah. Format surat izin tidak mengikuti kuliah biasanya terdiri dari bagian pembuka, bagian isi, dan penutup. Pembuka berisi tentang identitas diri mahasiswa, serta kepada siapa surat izin tersebut ditujukan. Bagian isi berisi tentang alasan ketidakhadiran mahasiswa beserta dokumen pendukungnya. Sedangkan penutupnya berisi tentang permohonan izin dan ucapan terima kasih.

4. Serahkan surat izin ke dosen atau pihak akademik

Setelah surat izin sudah selesai dibuat, kamu perlu segera menyerahkan surat tersebut kepada dosen atau pihak akademik universitas. Biasanya, dosen akan meminta surat tersebut diserahkan langsung ke dirinya agar bisa langsung diproses. Ada juga dosen yang meminta surat tersebut diserahkan ke panitia untuk diproses nantinya. Pastikan surat izin sudah diserahkan sesegera mungkin agar bisa mendapatkan persetujuan dari dosen atau pihak akademik dengan cepat.

Contoh surat izin tidak mengikuti kuliah:

Berikut ini adalah contoh surat izin tidak mengikuti kuliah yang bisa kamu gunakan sebagai referensi:

Contoh Surat Dispensasi Kerja, Sekolah, Kuliah, Organisasi

Kepada Yth.

Bapak/Ibu Dosen Mata Kuliah XXX Universitas XYZ

Di tempat

Berikut ini saya, [Nama Mahasiswa], mahasiswa Fakultas XXX Universitas XYZ dengan NIM XXXXXXX mengajukan permohonan izin tidak mengikuti kuliah pada hari Sabtu, 29 Juli 2021 pada mata kuliah XXX yang Bapak/Ibu ajar. Saya tidak bisa hadir dalam kuliah tersebut karena tergerak melakukan kegiatan di luar kampus yang sangat penting dan tidak bisa ditunda, yaitu sebagai panitia acara [nama acara].

Saya mengetahui bahwa kehadiran dalam setiap kuliah sangat penting dan berpengaruh pada proses pembelajaran. Oleh karena itu, saya telah menyiapkan segala dokumen pendukung yang diperlukan untuk dapat mengikuti perkuliahan pada pekan berikutnya. Saya mengharapkan kiranya Bapak/Ibu Dosen meluluskan permohonan izin tidak mengikuti kuliah ini.

Demikian surat izin tidak mengikuti kuliah ini saya buat, besar harapan saya untuk dapat memperoleh pengertian dari Bapak/Ibu Dosen. Atas perhatian dan kerjasama Bapak/Ibu saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,

[Nama Mahasiswa]