Kingdom Protista

Penjelasan lengkap apa itu kingdom protista mulai dari pengertian, ciri-ciri, klasifikasi, anggota, dan contoh gambar terbarunya.

Pengertian Kingdom Protista

Kingdom protista adalah kingdom yang terdiri dari satu atau banyak sel yang mempunyai membran inti. Kingdom ini juga merupakan organisme yang tergolong eukariotik dan juga bersel tunggal. Sebenarnya, anggota kingdom protista dapat dikelompokkan menjadi tiga bagian. Ketiga bagian tersebut antara lain: menyerupai hewan seperti protozoa, menyerupai tumbuhan seperti ganggang, dan juga menyerupai jamur.

Sebagian besar dari organisme yang termasuk protista habitatnya berada di air. Hal ini karena organisme tersebut tidak memiliki pelindung yang akan melindungi tubuhnya dari hawa kering. Kingdom ini juga termasuk ke dalam kingdom yang sederhana. Mengapa? Karena organismenya hanya tersusun dari sel tunggal sehingga bisa dikelompokkan menjadi kingdom sendiri. Namun ada juga yang termasuk multiseluler. Hanya saja strukturnya masih sangat sederhana jika dibandingkan dengan organisme lainnya.

Ciri-Ciri Kingdom Protista

Salah satu ciri umum yang dimiliki oleh kingdom protista adalah memiliki ukuran yang mikroskopis dan juga makroskopis. Untuk organisme yang memiliki ukuran mikroskopis adalah mereka yang memiliki ukuran sekitar 5 μm – 3 mm. Sementara itu, untuk organisme yang tergolong sebagai organisme makroskopis adalah mereka yang memiliki ukuran panjang hingga mencapai 60 meter dan bahkan bisa lebih.

Di bawah ini merupakan ciri ciri kingdom protista yang harus Anda ketahui:

• Uniseluler: Kingdom protista tersusun dari organisme yang memiliki satu sel atau uniseluler. Namun ada juga yang mempunyai sel banyak atau multiseluler. Di dalam penelitian, bilamana yang mempunyai sel banyak akan hidup secara berkelompok atau membentuk koloni
• Tipe Sel Eukariotik: Dikarenakan kingdom ini mempunyai membran ini, maka dinamakan sebagai organisme bersel eukariotik. Meskipun begitu, protista juga termasuk ke dalam organisme prokariotik yang paling sederhana namun struktur, tingkah laku, ekologi, dan fungsinya jauh lebih kompleks dibandingkan Eubacetria dan Archaebacteria
• Simbiosis atau Hidup Bebas: Protista bisa hidup secara bebas dengan cara bergantung kepada organisme yang lainnya. Akan tetapi, protista juga bisa hidup bersimbiosis dengan organisme lainnya sehingga saling memberikan keuntungan antara satu dengan yang lainnya. Ketika protista bersifat parasit, maka bisa mengakibatkan penyakit pada sekitarnya
• Hidup di Tempat Lembab: Umumnya, habitat protista berada di tempat di air maupun di tempat yang lembab. Bukan hanya di air tawar saja melainkan juga di air laut yang memiliki kadar garam yang banyak. Adapun protista yang habitatnya berada di laut biasanya berperan sebagai fitoplankton yang menjadi kontributor utama dalam menyediakan energi jaring-jaring makanan
• Anaerob dan Aerob: Kingdom protista juga memiliki sifat aerob dan anaerob. Bersifat aerob dikarenakan protista memerlukan oksigen untuk melakukan proses respirasi yang berada di mitokondria. Sementara itu, protista bersifat anaerob dikarenakan tidak memerlukan oksigen ketika respirasi dengan bersimbiosis bersama dengan bakteri yang bersifat aerob
• Bersifat Heterotrof: Protista merupakan organisme yang bersifat heterotrof. Hal ini karena mereka memperoleh makanan dengan cara mengabsorsi molekul organik. Sebagian lagi bersifat fotoautotrof karena mempunyai kloroplas sebagai tempat yang digunakan untuk menangkap sinar matahari
• Bersifat Motil: Perlu Anda tahu bahwa terdapat sebagian dari protista yang memiliki alat gerak seperti bulu cambuk atau flagel, rambut getar atau silia, kaki semu atau pseudopodia. Dengan begitu, protista juga bisa dinamakan sebagai organisme yang bersifat motil yang bergerak bebas

Klasifikasi Kingdom Protista

Setelah mengetahui pengertian dan ciri ciri kingdom protista, informasi selanjutnya yang akan kami bagikan adalah klasifikasi kingdom protista. Seperti yang sudah kami sebutkan sebelumnya bahwa terdapat tiga anggota kingdom protista.

1. Menyerupai Hewan (Protozoa)

Kingdom protista yang menyerupai hewan dinamakan sebagai protozoa. Protozoa merupakan organisme bersel ketika masih berukuran mikroskopis. Protista yang termasuk ke dalam protozoa ini berkembang biak dengan cara seksual dan aseksual. Selain itu, organisme ini juga mampu bergerak aktif.

Berdasarkan alat gerak yang dimiliki oleh protoza, filum pada protozoa digolongkan menjadi empat kelas. Keempat kelas tersebut antara lain: Rhizopoda atau kaki semu, Ciliata atau bulu getar, Flagellat atau bulu cambuk, dan Sporozoa atau tidak mempunyai alat gerak khusus.

2. Menyerupai Tumbuhan (Algae)

Adapun untuk kingdom protista yang menyerupai tumbuhan dinamakan sebagai algae atau ganggang. Mereka adalah kelompok protista fotosintetik algae yang tersusun dari sel atau berkoloni sehingga membentuk tubuh yang multiseluler.

Selain itu, organisme ini juga memiliki klorofil sama seperti tumbuhan pada umumnya. Sama dengan protozoa, kelompok ganggang juga digolongkan menjadi empat kelas dengan berdasarkan pigmen yang dominan. Keempat kelas tersebut antara lain: Chlorophyta atau alga hijau, Chrysophyta atau alga emas, Phaeophyta atau alga coklat, dan Rhodophyta atau alga merah.

3. Menyerupai Jamur

Perlu Anda tahu bahwa sebenarnya terdapat dua jenis jamur yang menyerupai protista yaitu Myxomycota atau jamur lendir dan Oomycota atau jamur air namun bukan jamur sejati. Kedua jamur tersebut memiliki bentuk jamur yang filamen atau sporangia yang menyerupai hifa. Selain itu, jamur tersebut juga memiliki warna kuning dan juga berlendir.

Contoh Kingdom Protista

Beberapa contoh kingdom protista adalah sebagai berikut:

• Menyerupai hewan: Paramecium, Amoeba, Euglena
• Menyerupai tumbuhan: Chlorella, Volvox, Chlamydomonas
• Menyerupai jamur: Ulva, Spirogyra, Chara

Perbedaan Kingdom Protista dan Kingdom Monera

Sebelum membahas tentang perbedaan antara kingdom protista dan monera, Anda perlu tahu apa itu kingdom monera. Kingdom monera adalah organisme yang tergolong prmitif, bersifat uniseluler, dan prokariotik. Monera juga tidak memiliki organel serta nukleus yang berkembang dengan baik.

Organisme yang tergolong ke dalam kingdom monera berkembang biak dengan cara membelah diri, fragmentasi, atau tunas. Anggota dari kingdom monera mampu hidup di segala tempat bahkan di tempat yang ekstrem sekali pun seperti tempat yang sangat panas, sangat dingin, atau air yang memiliki tingkat keasaman yang tinggi. Selain itu, bakteri yang termasuk ke dalam kingdom monera bermanfaat dalam membantu pembuatan protein, proses fermentasi, dan juga bermanfaat untuk ilmu kesehatan.

Di sisi lain, kingdom protista dianggap sebagai bentuk awal dari makhluk hidup, seperti binatang, tanaman, dan jamur. Protista memiliki inti sel atau bersifat eukariotik serta tertutup oleh membran sel. Organisme dalam protista bergerak dengan menggunakan flagela dan silia.

Apa saja perbedaan antara kingdom protista dengan kingdom monera? Berikut ini penjelasannya:

Protista	Monera
Protista mempunyai organisasi seluler eukariotik	Monera memiliki organisasi seluler prokariotik
Protista cenderung memiliki struktur yang lebih rumit	Monera cenderung memiliki struktur yang lebih sederhana
Protista merupakan organisme uniseluler dan multiseluler	Monera merupakan organisme bersel tunggal atau uniseluler
Protista mempunyai inti sejati	Monera tidak memiliki inti yang terdefinisi dengan baik
Protista terdiri dari dinding sel yang berkembang biak	Monera memiliki dinding sel
Protista bereproduksi dengan cara seksual dan aseksual	Monera bereproduksi dengan cara aseksual
Protista diklasifikasikan ke dalam diatom, alga, dan juga protozoa	Monera diklasifikasikan ke dalam eubacteria, cyanobacteria, dan archaebacteria